Bahagia ?
Untuk
mengerti apa itu kebahagiaan maka kita harus merenung terlebih dahulu untuk
memahami tujuan kita diciptakan. Sebagaimana dijelaskan dalam setiap kitab suci
tujuan penciptaan seluruh mahkluk oleh Tuhan tidak lain semata-mata karena
sebagai wujud kasih dan sayangNya. Dengan kasih sayangnya Tuhan menciptakan
manusia dengan kelebihan akal, kebebasan dan kebahagiaan. Maka sudah
sepantasnya kebahagiaan itu kita peroleh jika kita juga meniru perbuatan Tuhan
yaitu mengasihi dan menyayangi seluruh makhluk tanpa kecuali. Kebahagiaan yang
kita raih hendaknya jangan sampai menghalangi kebahagiaan orang lain
Seringkali orang bertanya apa itu kebahagiaan? Ada orang yang mendefinisikan kebahagiaan identik dengan jumlah materi yang dipunyai seperti uang, mobil,jumlah tabungan. Ada yang menyamakannya dengan terpenuhinya kebutuhan hidup seperti bekerja di tempat yang diinginkan, dapat memilih liburan di manapun, mendapat gelar di pendidikan ternama dan lain-lain namun sejatinya kebahagiaan itu tercapainya tujuan hidup sesuai dengan tuntunanNya. Tidak semata-mata kebahagiaan karena diri sendiri dan orang lain saja, namun harus sesuai dengan petunjukNya. Kebahagiaan yang berarti proses menuju kesempurnaan kembali kepada penciptaNya. Dengan definisi kebahagiaan seperti di atas maka tidak orang yang sebenarnya tidak bahagia di dunia ini
Kebahagiaan
sebagaimana dengan kebebasan adalah anugerah yang diberikan Tuhan bagi setiap manusia.
Kebahagiaan tidak membedakan antara manusia dengan manusia lain karena setiap
manusia diberikan potensi untuk mendapatkannya. Bayangkan jika kebahagiaan
bukan sesuatu yang tidak diberikan kepada setiap orang, maka bisa jadi orang
akan melakukan perbuatan yang sia-sia. Dan orang akan terus mengeluh karena
kebahagiaan tidak kunjung dicapai
Kadang
kala memang kita menemui rintangan dan hambatan ketika kita berusaha mencapai
kebahagiaan. Seringkali usaha mencapai kebahagiaan itu menemui kesedihan,
kegagalan bahkan membuat kita putus asa. Namun jika kita terus bersyukur dan
tidak mengeluh serta terus mengevaluasi diri maka kebahagiaan niscaya dipunyai
setiap manusia. Usaha mencapai kebahagiaan itupun sebenarnya jika kita maknai
lebih dalam tidak lain jalan untuk mencapai kebahagiaan yang sejati yaitu
sesuai dengan kehendakNya dan dilakukan dengan penuh kesadaran.
Jika
kita selalu punya pandangan positif dan yakin kebahagiaan sejati adalah potensi
setiap orang, maka tidak ada kata menyerah atau putus asa. Segala upaya,
kemauan, kerja-kerja kita untuk mencapai kebahagiaan juga tidak boleh
membuat orang lain tidak bahagia. Sebaliknya kebahagiaan yang kita peroleh
seharusnya bermanfaat pula untuk kebahagiaan orang lain. Apalah arti
kebahagiaan jika hanya dinikmati sendiri? Sebagai makhluk ciptaanNya tentu kita
akan merasa sedih jika masih ada orang yang tidak bahagia sedang kita mampu
untuk menolongnya. Semua yang kita lakukan asal menuruti aturan Tuhan maka itu
adalah kebahagiaan dalam tiap prosesnya. Maka mustahil tidak bahagia dalam melakukan
perbuatan yang baik ketika berasal dari yang Maha Baik
Kebahagiaan
tidak bisa didapat secara instan melainkan melalui usaha dan doa. Setiap orang
yang ingin meraih kebahagiaan sejati hendaknya dalam setiap perbuatannya selalu
bersyukur dan ikhlas meskipun hasilnya belum sesuai dengan apa yang diinginkan.
Keyakinan akan adanya Tuhan sebagai sumber kebahagiaan hendaknya selalu menjadi
pengingat ketika kita menemui kegagalan. Dan kebahagiaan adalah anugerah bagi
setiap orang yang berasal dari sang Maha Pengasih lagi Penyayang
0 comments